Thursday 23 October 2014

WISATA ALAM BATURADEN PURWOKERTO


Baturraden terletak di lereng bagian selatan Gunung Slamet diketinggian + 640 mdpl sehingga memiliki iklim yang sejuk, udara bersih dan segar serta panorama alam yang sangat eksotis.
Sebagai salah satu kawasan wisata terbesar di propinsi Jawa Tengah, Baturaden memiliki banyak jasa akomodasi dengan fasilitas yang sangat memadai seperti rumah makan, penginapan, transportasi lokal dan lainnya untuk memenuhi berbagai kebutuhan tiap wisatawan baik yang dari nusantara atapun mancanegara.
Baturraden memiliki banyak objek wisata yang menarik dikunjungi seperti Lokawisata, Wanawisata, Rimba Petualangan / Baturraden Adventure Forest, Kebun Raya dengan beragam koleksi tanaman, Pancuran 3 dan Pancuran tujuh yang merupakan sumber air panas yang keluar dari Gunung Slamet yang bersuhu
Selain untuk aktifitas wisata keluarga, Baturraden memiliki banyak tempat untuk aktifitas outdoor seperti Outbound, Jungle Trekking, Camping, Forest Adventure, Canyoning, Water Sliding, Downhill Trek serta lainnya baik untuk grup seperti perusahaan, organisasi, komunitas, pelajar ataupun bagi yang memiliki minat khusus untuk berpetulang di hutan wisata Baturraden.
Tidak hanya informasi wisata di Baturraden yang kami sediakan. Baturaden.info juga menyediakan beragam infomasi yang ada di Purwokerto dan kabupaten Banyumas sekitarnya.

Berikut beberapa destinasi yang dapat di kunjungi di Baturaden :

 Baturraden Adventure Forest

Saat kaki Anda menapak di viewing area Baturraden Adventure Forest (BAF), Anda akan disambut oleh pemandangan hutan damar dan pinus serta aneka vegetasi hutan yang membentang di kaki Gunung Slamet seluas 50 Ha.
BAF atau Rimba Tualang Baturraden adalah bentuk baru wahana ekowisata dan petualangan rimba. BAF tidak hanya menyajikan pemandangan alam Baturraden yang sudah terkenal pesonanya, tetapi juga mengemas pesona 4 unsur alam; gunung, sungai, hutan & kabut, ke dalam berbagai jenis petualangan fisik (physical adventure) dan petualangan wawasan (mind adventure) dalam berbagai kegiatan; Mountain Adventure, Water Adventure, Tree Adventure & Eco Adventure...
BAF didesain untuk personal adventure maupun group adventure untuk outing & training perusahaan, pelatihan berwawasan ramah lingkungan bagi pelajar, hingga gathering komunitas; seperti family adventure, reunion, hobby clubs, nature & outdoor party. Pastikan petualangan Anda menjadi kenangan tersendiri.
AKTIFITAS yang dapat dilakukan di BAF
TreeTrek Adventure, ForestBungee Trampoline Adventure, Downhill Bike Trek Adventure, Forest Trekking Adventure, Night Adventure, Bird watching, Rappelling/Abseilling, Canyon Adventure, Water Adventure, Cold-water Theraphy, LongSlide 1000 meter, TreeVillage. 
 
FASILITAS di BAF Adventure
Forest Canteen, Toilet dan Kamar Mandi, Viewing Area, Gathering Area, Api  Unggun / Bonfire Spot, First Aid Station, Rangers Barrack, Prayer Room/Mushola.
 
Lokawisata Baturraden

Lokawisata Baturraden terbentang di sebelah selatan kaki Gunung Slamet pada ketinggian sekitar 640 m di atas permukaan laut. Baturraden terletak hanya 14 km dari Kota Purwokerto yang dihubungkan dengan jalan yang memadai. Di tempat wisata ini Anda dapat menikmati pemandangan indah & udara pegunungan yang segar dengan suhu 18' Celcius - 25' Celcius.
Sedangkan Gunung Slamet dengan ketinggian 3.428 m, merupakan gunung berapi terbesar dan gunung tertinggi ke-2 di Jawa. Jika cuacanya bagus, Kota Purwokerto dapat terlihat dari Baturraden, begitu juga dengan Cilacap dan Nusa Kambangan. Ketika kita melihat gunung Slamet, kita dapat melihat lereng gunung Slamet yang ditutupi oleh hutan Heterogen. 
Secara keseluruhan, kawasan wisata Baturraden memang sesuai sebagai sarana rekreasi keluarga, perusahaan ataupun perorangan. Selain itu di Baturraden para pengunjung juga dapat melakukan terapi penyakit melalui air panas.
Adapun Wahana Rekreasi yang tersedia di Lokawisata Baturraden diantaranya:
1.  Kebun Raya dan Taman Botani
2.  Air terjun
3.  Atraksi Air Terjun Gumawang
4.  Pemandian air  panas
5.  Kolam renang
6.  Arena mainan anak
7.  Flying Fox
8.    Kereta mini
9.    Kereta listrik,
10.  Mogen (mobil genjot)|
11.  Sepeda Air
12.  Komedi Putar
13.  Teater Alam
14.  Menaran Pandang, Dain lainnya.
Selain wahana rekreasi di Baturraden juga terdapat beberapa air terjun, dimana air yang mengalir cukup deras diantara bebatuan cadas sungai yang membelah kawasan ini. Salah satunya merupakan tempat favorit bagai pengunjung karena berada dilokasi terbuka dengan genangan/tampungan air yang tidak begitu dalam dan sangat sesuai untuk bermain air.
Jalan menuju kelokasi wisata ini dari kota purwokerto dapat ditempuh dengan berbagai jenis kendaraan. Jadi bila berkunjung/melewati Purwokerto - Banyumas, tidak ada salahnya untuk singgah sejenak minikmati segala sajian di Bumi Wisata Baturraden.

 Telaga Sunyi Baturraden

Telaga sunyi adalah sebuah obyek wisata alam perpaduan antara sungai dan air terjun.yang berada di kawasan hutan Baturaden, Purwokerto, Jawa Tengah. Untuk mencapai telaga sunyi kurang kebih 3 km arah timur dari wanawisata Baturaden dengan waktu tempuh 15 menit, keindahan yang di tawarkan telaga sunyi sangat menawan.
Aliran sungai ini membentuk kolam kolam alami sehingga sangat cocok buat berenang atau sekedar bermain air dan juga terdapat sebuah curug yang di bawahnyamembentuk kolam besar dan sangat cocok untuk berenang karena kedalaman curug ini hanya 3 meter.
Udara yang sejuk, air yang jernih bersih serta batu batuan alam yang menawan, di tambah lagi dusekitar telaga penuh dengan pohonan rindang yang merupakan perpaduan alam yang sangat sempurna. Wana wisata Telaga sunyi sangat pas untuk rekreasi bersama keluarga anda, terlebih lagi bersama pasangan. Jadi bila anda sedang berliburan ke baturaden rasanya kurang pas kalau belum mampir ke telaga sunyi.
Di daerah Wisata alam baturaden telaga sunyi sangat populer dikalangan remaja yaitu yang dinamakan TelagaSunyi . Sesuai dengan namanya telaga ini memang sangat sunyi karena letaknya di tengah-tengah hutan belantara.biasanya para muda-mudi yang asyik masyuk pacaran dengan suasana yang sepi dan sunyi di pinggir telagamemadu kasih. Keindahan alam Baturaden Purwokerto ini memang sangat menyenangkan hati baik tua maupun muda. untuk sekedar refresing ataupun melepas kepenatan karena tugas sehari-hari, maka baturaden Purwokerto inilah yang sanggup untuk mengobati segala kepenatan.


Pancuran 7 (pitu) Baturraden

Pancuran pitu (Jawa, pitu = tujuh)adalah merupakan objek wisata air panas yang bersumber dari tujuh mata air. Lokasinya terletak kurang lebih 2,5 km dari gerbang objek wisata Baturaden. Berbeda dengan pancuran telu (Jawa, telu = tiga) yang terletak didalam kawasan baturaden. Tidak sulit menemukan sumber air panas pancuran pitu tersebut, karena lokasinya dapat ditempuh melalui dua  bentuk perjalanan. yaitu dengan berjalan kaki atau dengan akses kendaraan umum ataupun pribadi.
Untuk perjalanan kaki pengunjung dapat melalui loka wisata Baturraden yang didalamnya terdapat dua jalur alternatif. Untuk jalur utama pengunjung dapat langsung menuju pancuran pitu dengan menyusuri jalan setapak dengan mengikuti petunjuk jalan yang telah disediakan oleh pengelola wisata Baturraden, dan yang kedua pengujung dapat sampai ke pancuran pitu dengan terlebih dahulu memasuki area pemandian air panas pancuran telu. Dari pancurantelu ataupun mengikuti jalur utama, keduanya memiliki tantangan seru yaitu perjalanan dengan menjelajahi hutan dengan suguhan keragaman hayati dengan vegetasi yang sangat terjaga dengan baik.
Pancuran pitu sendiri memang berupa aliran air panas yang memancar dari celah-celah bebatuan dengan ketinggian ± 1 meter. Air yang mengalir nampak mengeluarkan uap panas dan bebatuan yang dilewatinya berubah menjadi berwarna merah kecoklatan.
Menelusuri kearah mana air panas tersebut mengalir, para pengunjung akan menemukan pemandangan yang belum pernah dilihat ditempat manapun sebelumnya. Sebuah tebing berwarna coklat muda diselingi warna hijau tampak mengepulkan asap. Seluruh bagian tebing tersebut dialiri air panas yang mengalir secara perlahan kebagian bawah tebing, sehingga tampak seperti batu ber-uap. Kombinasi warna yang menarik dan sangat indah sekali untuk dinikmati, suatu hal yang membuktikan bahwa warna natural memang selalu serasi dan "enak" dilihat mata.
Sebuah tangga disebelah kanan tebing batu ini, memungkinkan pengunjung untuk turun, menikmati pemandangan indah dari sisi bawah tebing. Dan perlu anda tahu, tidak semua air yang mengalir di bebatuan ini adalah air panas, terbukti dari air yang mengalir dekat anak tangga adalah air engan suhu yang lebih dingin. Akibatnya sesampai di bagian bawah campuran keduanya menjadikan suhu air lebih dingin dibandingkan bagian atasnya.
Dan beranjak dari pancuran 7 menelusuri jalan setapak wisatawan dapat menikmati kesegaran air hangat dan dingin di Goa Selirang yaitu goa dengan bebatuan warna keemasan yang terbentuk secara alami dan Goa ini merupakan rangkaian wisata  dari pancuran 7. Seringkali banyak pengujung menikmati air hangat dan bemandian di depan goa ini.

 Pancuran 3 (telu) Baturraden

Pancuran Telu adalah tempat Pemandian air panas terbuka yang terletak di wana wisata Baturaden. Sebutan pancuran telu karena adanya tiga buah mata air panas yang berupa pancuran sehingga dikenal dengan sebutan pancuran telu (jawa, telu=tiga). Untuk mencapai pemandian pancurantelu ini,  dilakukan berrjalan terlebih dulu kebagian dalam atau sisi lain dari bukit/lembah yang ada pada lokasi ini. 
Air Pancuran Telu dipercaya mengandung berbagai mineral yang bisa menyembuhkan beragam penyakit kulit dan rematik, jadi jangan heran jika Anda bertemu dengan orang-orang setengah baya berkumpul untuk mandi di sana. Bebatuan di Pancuran Telu yang berwarna coklat kemerah-merahan menunjukkan air yang mengalir kaya akan unsur belerang.
Meskipun belerang bagus untuk kulit, sebuah papan peringatan disalah satu sudut lokasi memperingatkan para pengunjung agar tidak berendam lebih dari 15 menit karena bisa membuat kulit kemerahan dan mengelupas. Bila Anda sudah selesai berendam air panas, bisa beralih mandi dibawah pancuran air dingin yang juga tidak jauh dari lokasi perendaman.
Didalam Pancuran Telu ini ada yang namanya “Petilasan Mbah Tapa Angin”, penduduk setempat percaya Mbah Tapa Angin adalah orang pertama yang menemukan kawasan ini. Petilasan Mbah Tapa Angin sebenarnya hanya sebuah ceruk kecil mirip gua dengan keramik putih yang melapisi bagian dalamnya. Bila Anda ingin masuk ke dalamnya, siap-siap mencium bau dupa dan sesaji yang menyengat karena tempat ini juga dikenal sebagai persemedian bagi pertapa.
Meskipun pemandangannya indah, Pancuran Telu memiliki sebuah mitos yang diyakini masyarakat setempat. Mitosnya, bila pasangan kekasih pergi ke tempat ini, maka mereka akan putus hubungan. Percaya atau tidak, itu terserah Anda. Namun bila Anda pergi ke Purwokerto, sempatkanlah pergi ke bumi wisata Baturaden dan mandi belerang di Pancuran Telu.

Desa Wisata Ketenger

Baturraden memiliki desa wisata yang berfungsi sebagai penyangga utama obyek wisata Baturraden. Dengan potensi alamnya yang benar-benar diandalkan sebagai potensi wisata, seperti Curug Gede, Curug Kembar, Curug Bayan.
Di samping itu masih ada Rumah Putih, Jalan Kereta Tebu (Jawa: LORI) dan Wisata Pendidikan. Dengan kesejukan alamnya dan pengairan yang baik, dua hal ini yang oleh masyarakat Desa Wisata Ketenger dimanfaatkan untuk menanam bunga potong dan kolam pancingan, sehingga itu semua bisa menambah daya tarik bagi wisatawan.
Bagi wisatawan yang berkunjung ke Desa Wisata Ketenger dapat menikmati indahnya suasana malam hari dengan hiburan kesenian seperti Calung, Ebeg, Band/Orkes Melayu ataupun Genjring. Masyarakat di Desa Wisata Ketenger menyediakan Home Stay sebanyak 41 rumah dengan kamar tidur sejumlah 74, dengan fasilitas cukup memadai. Bagi wisatawan mancanegara tidak perlu repot karena tenaga guide berbahasa Inggris telah siap, sekaligus tersedia berbagai cinderamata khas setempat.
Masyarakat di Desa Wisata Ketenger telah mampu membuat kerajinan tangan berupa tas tangan dari mute, meja-kursi atau patung dari akar pohon dan makanan khas Banyumas. Itulah potensi yang terkandung di desa Wisata Ketenger Kecamatan Baturraden, yang masih terus diupayakan peningkatannya demi kepuasan wisatawan.

 Curug Bayan

Karena sebagian besar wilayahnya berada di kaki Gunung Slamet, Kabupaten Banyumas memiliki banyak objek wisata alam yang indah. Ada perbukitan dan lembah, ada juga air terjun alami. Selain kawasan wisata Baturraden yang menjadi magnet wisatawan di Banyumas, Desa Wisata Ketenger yang asri mulai dilirik. Desa wisata itu menawarkan keindahan lereng Slamet, seperti Curug Gede dan Curug Bayan. 
Curug Bayan menjadi lokasi yang banyak dituju karena lokasinya yang mudah dicapai. Lokasinya terletak di Dusun Kalipagu, Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Banyumas. Sebaiknya, Anda membawa kendaraan sendiri bila ingin berkunjung ke lokasi ini sebab tidak ada kendaraan umum ke Ketenger. Ketenger terletak tiga kilometer sebelah barat objek wisata Baturraden. Di sana terdapat sejumlah bangunan pendukung wisata, seperti kantin makanan dan gazebo kayu beratap dedaunan.
Curug Bayan sering dimanfaatkan untuk rekreasi keluarga dan kegiatan outbond siswa sekolah, perusahaan, maupun lembaga pemerintah. Bila kondisi memungkinkan, pengunjung sebaiknya mencoba berkunjung ke Desa Wisata Kalipagu, sekitar dua kilometer ke arah utara Curug Bayan. Jika ingin menguji ketahanan fisik, pengunjung dapat berjalan kaki menapaki jalan terjal dan menantang. Jika keberatan, pengunjung dapat mengendarai kendaraan hingga perkampungan penduduk.
Dari perkampungan, pengunjung masih berjalan kaki melewati jalan dan beberapa anak tangga permanen menuju perbukitan. Berat memang, tetapi begitu sampai di atas bukit Kalipagu rasa lelah terasa sirna karena sejauh mata memandang terlihat hamparan perbukitan yang luas dan indah. Di sebelah kiri tampak perbukitan hijau nan lebat dan sebelah kanan terlihat hamparan sawah terasiring.

 Wanawisata Baturraden


Wanawisata Baturraden terletak 2 km dari lokawisata Baturraden. Di tempat ini dapat dinikmati keindahan alam hutan dilengkapi dengan tempat perkemahan yang dapat menampung 1000 tenda.  Ditempat ini juga terdapat cagar alam dan pembibitan tanaman produksi seperti cemara, pinus, dan sebagainya. WanaWisata Baturraden dilengkapi dengan wisma yang berkapasitas 11 kamar tidur.
Bila pengunjung  ingin lebih menghayati lingkungan alam di sana, pengunjung dapat  melakukan Perkemahan dengan lebih merasakan lingkungannya yang indah. Camping Grounds Baturraden juga telah dilengkapi dengan peralatan perkemahan yang dapat disewa oleh pengunjung.
Apabila ingin berolah raga juga telah tersedia lapangan tenis dan jalan-jalan setapak yang siap mengarahkan pengunjung melakukan olahraga lintas alam sambil mengamati keindahan hutan damar (Agathis sp) yang tertata rapi. Disamping itu  para wisatawan dapat mengetahui dan memperdalam pengatahuannya tentang pengelolaan hutan damar secara lestari, Batur Raden merupakan tempat yang tepat dan lengkap mulai dari persemaian, penanaman, tanaman berbagai kelas umur, sadapan dan tebangan.
Bumi perkemahan  Baturraden luasnya sekitar 30 hektare, dilengkapi dengan fasilitas pendukung. Seperti, sarana air bersih, gedung pertemuan Kerti Wana yang mampu menampung 500 orang. Selain untuk perkemahan, bumi perkemahan ini banyak dimanfaatkan untuk kegiatan outbond dan outing oleh instansi pemerintah, swasta, lembaga pendidikan dan mahasiswa. Termasuk juga mahasiswa Fakultas Peternakan Unsoed Purwokerto untuk pelatihan kepemimpinan.
Wana wisata Baturraden yang luasnya 69,3 hektare juga dilengkapi dengan tiga jalur jungle tracking dengan jarak tempuh yang berbeda. Yaitu, jalur Rasamala hanya 2 km, jalur Damar sekitar 3 km dan jalur Palawi menempuh jarak 6 km."Jalur ini dimaksudkan agar para pencinta alam dan masyarakat umum dapat menikmati keindahan alam. Apalagi lokasinya sangat cocok untuk kegiatan family gathering. Baturraden jungle tracking ini dibuat dengan konsep back to nature.
Setiap pengunjung dengan jumlah paling sedikit 15 orang akan dipandu petugas wana wisata mengelilingi hutan. Di antaranya, untuk melihat flora dan fauna dengan menyusuri semak belukar, sungai kecil, aroma pohon damar dan pinus.
"Jika beruntung mungkin akan dapat menjumpai satwa elang Jawa, lutung atau monyet yang kini sudah tergolong langka dan dilindungi." Di tengah perjalanan melintasi hutan itu, pengunjung akan disuguhi sajian makanan dan minuman ringan khas pedesaan, dengan sarana yang terbuat dari bahan alami dari tempurung kelapa.











0 comments:

Post a Comment